Depok Luncurkan Program Pemberantasan Buta Huruf Al-Quran

Depok – Wali Kota Depok Supian Suri meluncurkan Program Pemberantasan Buta Huruf Al-Quran sekaligus meresmikan Markaz Dirosah Quran Sab’a Sanabil di Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya, Senin (15/9/25).

Program ini bertujuan memberantas buta huruf Al-Quran sejak usia sekolah dasar. Pemkot Depok menggandeng Yayasan Madinatul Quran Peduli Umat untuk menyiapkan seluruh modul dan pembelajaran.

Tahap awal, program berjalan di tujuh Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kelurahan Abadijaya. Sekolah tersebut meliputi SDN Baktijaya 1, 3, 4, 5, 6, SDN Mekarjaya 31, dan SDN Sugutamu.

Wali Kota Depok menegaskan program ini akan berlanjut hingga 206 SD Negeri di seluruh kota. Ia menargetkan seluruh siswa sudah bisa membaca Al-Quran setelah lulus sekolah dasar.

Baca Juga : Pemkot Depok Targetkan PAD Rp3 Triliun pada 2026

“Kami ingin anak-anak Depok tidak ada lagi yang buta huruf Al-Quran ketika menamatkan pendidikan dasar,” tegas Supian Suri dalam sambutannya.

Ia menilai program ini sejalan dengan visi pemerintah daerah dalam membentuk generasi beriman, cerdas, dan berakhlak mulia. Menurutnya, kemampuan membaca Al-Quran menjadi fondasi penting dalam pendidikan karakter.

Pemkot Depok optimistis program ini berjalan sukses dengan dukungan sekolah, guru, yayasan, serta peran aktif orang tua. Ke depan, pemerintah akan terus memperluas cakupan dan meningkatkan kualitas pembelajaran agar manfaatnya terasa bagi seluruh siswa.