Bentrokan Bersenjata Kembali Pecah di Perbatasan Afghanistan–Pakistan

iNdonesianstory.id,- Pertempuran sengit kembali terjadi antara pasukan bersenjata Afghanistan dan Pakistan di sepanjang Garis Durand, perbatasan kedua negara, pada Rabu (15/10). Insiden tersebut dilaporkan oleh portal berita Tolo News.

Kontak senjata pertama kali pecah di Distrik Jaji Maydan, Provinsi Khost, Afghanistan. Tak lama berselang, bentrokan serupa juga di pos perbatasan Spin Buldak–Chaman, wilayah Provinsi Kandahar. Ledakan besar di lokasi itu menghancurkan gerbang pos pemeriksaan perbatasan.

Pertempuran mulai pada pagi hari ketika pasukan Pakistan menembaki area sekitar Kota Spin Buldak menggunakan senjata berat. Pasukan Afghanistan membalas serangan tersebut, memicu baku tembak yang berlangsung berjam-jam. Akibatnya, tiga warga sipil tewas dan beberapa anak mengalami luka-luka.

Selain korban sipil, sejumlah personel militer Pakistan juga menjadi korban. Namun hingga kini belum ada pernyataan resmi dari kedua pihak terkait jumlah pasti korban maupun penyebab awal bentrokan.

Baca Juga : Etanol, Bahan Bakar Lama yang Butuh Keberanian Baru

Perlintasan Spin Buldak–Chaman diketahui merupakan salah satu jalur perdagangan utama antara Afghanistan dan Pakistan. Sumber lain menyebutkan, bentrokan juga terjadi di Distrik Achin, Provinsi Nangarhar, dengan kedua pihak menggunakan senjata ringan dan berat.

Sementara itu, Dinas Informasi dan Kebudayaan Provinsi Helmand melaporkan bahwa dua hari sebelumnya, militer Pakistan menangkap tujuh pekerja Afghanistan di dekat perbatasan tidak resmi dan memperlakukan mereka secara brutal.

Sumber: Sputnik / RIA Novosti – OANA